Kamis, 26 April 2012

Prestasi Futsal SMP NU 1 Gresik

Futsal Terus Asa Prestasi Harumkan SMINUSA Gresik, 26 Desember 2010 SMA Negeri Kebomas menjadi saksi permainan cantik dari Tim Futsal SMP NU 1 Gresik. Tim yang dikenal dengan sminuza ini masih diperhitungkan dalam setiap kompetisi futsal di setiap even. Bila ditelusuri prestasi tim futsal dari tahun 2009 sebagai berikut: Juara 4 Se-Kab. Gresik, Penyelenggara: YIMI Futsal Cup (29 Mei 2009 ), Juara 2 Se-Kab. Gresik, Penyelenggara: Dinas Pendidikan (05 November 2009), Juara 1 Se-Kab. Gresik–Lamongan, Penyelenggara: SMA Negeri Sidayu (13 Februari 2010), Juara 1 Se-Kab. Gresik, Penyelenggara: SMA PGRI (14 Mei 2010) dan yang baru Juara II Se-Kabupaten Gresik yang diselenggarakan oleh SMA Negeri Kebomas Gresik. Melihat rentetan prestasi tersebut tidak mustahil Tim Futsal akan menukir kembali prestasi yang dapat mengharumkan sekolah yang dijuluki ”Denpasar” ini. Semua prestasi yang di hadiahkan untuk SMP NU 1 Gresik ini tidak terlepas dari tangan dingin pelatih yang dipanggil MR. Dio. Pelatih ini sangat genius dalam meracik strategi. Tangan dinginnya membuat kagum para penonton di setiap pertangingan. Belia tenang dan sangat karismatik di mata para pemain. Belia sangat sukses meregenarasi para pemain. Talenta-talenta baru mewaranai permainan. Hal ini dibuktikan pada saat mengikuti kompetisi di SMA Negeri Kebomas . Dari babak penyisihan TIM FUTSAL SMP NU 1, libas lawan-laswanya sampai pada Final. Tidak seperti pertindingan final di SMABOM julukan sekolah penyelanggara. Dalam final ini penonton dibuat tegang, mencekam, jantung berdetak kencang bercampur dengan lengah, senyum, berbaur bahagia dan kesedian. Sejak awal pelatih SMINUZA yang berpenampilan rapi dan penuh pesona itu sudah memprediksi akan berjalan alot. Keduanya mempunyai gaya dan skill yang hampir sama. Terbukti, permainan berjalan kurang menarik. Masing-masing sangat berhati-hati. Apalagi rintik hujan membuat lapangan licin yang membuat permainan kurang menarik. Kedua pelatih sudah menerapkan strategi yang terbaik, namun tetap berakhir kaca mata pada tengah permainan. Pada babak kedua permainan mulai berkembang. Gol dari Lawan (SMP Mambaul Ulum) yang dijuluki MU berhasil menggetarkan jala gawang SMINUZA. Wajah sejenak lesuh ketinggalan satu kosong. Beberapa menit kemudian tim sminuza berhasil mengimbangi dan berakhir 3-3. Pemimpin pertandingan meniup peluit. Tendangan pinalti jadi jalan penentu. Dada semakin sempit dan nafas seperti putus. Wajahku memerah sesekali mengatur nafas ketika melihat penjaga gawang SMINUZA kebobolan berturut-turut. Hanya doa dapat kami panjatkan mudah-mudahan ada peluang. Doa kami terkabul. Skor pinalti menjadi imbang 2-2 karena tiga penendang dari tim lawan tidak gol begitu pula eksekutor dari tim sminuza. Kapten dan pelatih pun dipanggil, ternyata keputusannya untuk menentukan pemenang dengan cara undian (okek) dan kita kalah. Inilah kekalahan yang sangat menyakitkan. Kami sadar pertandingan pasti ada menang dan kalah tetapi kekalahan kali ini sangat menyesakkan. Tetapi hanya kata akhir syukur atas semua ketetapan dan kebesaran Allah SWT. Kami pulang dengan wajah redup dan menunduk. Kami pulang membawah tropy dan uang pembinaan sebesar Rp 1.500.000,00 serta Sauqi mendapat predikat pemain terbaik (best player) dengan hadiah Rp 250.000,00. By: Dion72 Semua adalah atas kepiawaian sang pelatih yang banyak orang menyebutnya sehaluan dan segenius dengan Mourinho pelatih Real Madrid dari Spanyol. Beliau juga sangat sarat pengalaman , perna melatih di Klub Internal Gresik United yaitu THR. Talenta yang harus terus di asa dan dikembangkan. Beruntunglah SMINUZA mempunyai guru penjaskes yang kompeten dalam bidang Futsal. Teruslah berlatih dan berikan kadoh terindah kepada SMINUZA agar terus harum dan berjaya dalam bidang sport .

0 komentar:

Template by : kendhin x-template.blogspot.com